7 Cara Mengatasi Cegukan yang Sering Terlupakan Tapi Efektif

Cegukan, atau yang sering kita sebut dengan hich-hic, adalah masalah yang mungkin pernah kamu alami ketika sedang makan enak, minum es teh manis, atau bahkan saat nggak ada angin. Meskipun ini masalah yang biasanya sementara, tapi siapa yang nggak kesal kalau cegukan datang tiba-tiba? Apalagi saat lagi ngobrol atau sedang di tempat umum, bisa-bisa kamu jadi perhatian orang-orang, kan?

Nah, sebagai dokter THT kekinian yang sudah sering menangani pasien dengan masalah ini, gue bakal kasih beberapa tips yang sering terlupakan tapi ampuh banget untuk mengatasi cegukan. Dijamin, setelah baca ini, kamu nggak bakal panik lagi kalau cegukan datang!

1. Menahan Napas

Gue yakin, ini trik paling sederhana dan sudah banyak yang tahu. Tapi tahukah kamu kalau menahan napas itu salah satu cara terbaik untuk mengatasi cegukan? Caranya simpel banget: tarik napas dalam-dalam dan tahan selama 10–20 detik, kemudian hembuskan perlahan. Ulangi beberapa kali.

Menahan napas meningkatkan kadar karbon dioksida dalam darah, yang memberi sinyal pada diafragma (otot yang menyebabkan cegukan) untuk berhenti berkontraksi. Ini cara yang sudah terbukti efektif, bahkan tanpa perlu alat atau bahan tambahan apa-apa.

2. Bernapas dalam Kantong Kertas

Kalau kamu merasa sedikit extra, coba trik ini: ambil kantong kertas, letakkan di mulut dan hidung, lalu bernapas dalam-dalam di dalam kantong tersebut. Ulangi selama beberapa menit.

Proses bernapas di dalam kantong kertas dapat meningkatkan kadar karbon dioksida dalam tubuh. Ini membuat otot diafragma rileks dan cegukan pun berhenti. Jangan pernah gunakan kantong plastik, ya, karena itu bisa berbahaya.

3. Menelan Sesendok Gula Pasir

Jika kamu punya gula pasir di dekatmu, ini bisa jadi solusi praktis. Ambil sesendok gula pasir dan telan langsung tanpa dikunyah. Bisa langsung meredakan cegukan dalam waktu singkat.

Gula bekerja dengan cara merangsang saraf vagus, yang berfungsi untuk mengatur kontraksi diafragma. Saraf ini memberikan sinyal agar diafragma berhenti berkontraksi, dan voilà—cegukan pun menghilang.

4. Mengisap Irisan Lemon

Siapa sangka lemon bisa membantu cegukan? Cukup ambil seiris lemon dan isap perlahan. Bahan asam dari lemon bisa memberikan rangsangan pada saraf di tenggorokan, yang akan menghentikan proses cegukan.

Lemon merangsang saraf yang mengontrol diafragma, sehingga cegukan bisa berhenti dengan sendirinya. Plus, lemon juga memberikan sensasi segar yang bikin kamu merasa lebih baik.

5. Menarik Lidah

Kalau kamu nggak takut sedikit aneh, coba deh tarik lidahmu perlahan menggunakan tangan. Gerakan ini membantu merangsang saraf-saraf yang mengatur diafragma dan bisa menghentikan cegukan.

Dengan menarik lidah, kamu merangsang saraf vagus, yang membantu meredakan kontraksi diafragma. Selain itu, cara ini juga membantu memperbaiki aliran udara ke tenggorokan, yang bisa menghentikan cegukan.

6. Memeluk Lutut

Gue paham, posisi duduk yang biasa aja kadang nggak cukup buat berhenti cegukan. Coba posisi ini: duduk dengan kaki ditekuk dan peluk lutut ke dada. Tahan selama 1 menit.

Tekanan dari lutut yang dipeluk ke dada bisa memberikan tekanan tambahan pada diafragma, yang membantu menghentikan kontraksi yang menyebabkan cegukan.

7. Manuver Valsava

Ini adalah trik yang juga sering diajarkan di dunia medis. Caranya adalah dengan menutup hidung dan mulut, kemudian berusaha untuk menghembuskan napas seperti saat kamu sedang memaksa untuk buang angin. Lakukan ini selama beberapa detik.

Manuver ini membantu menciptakan tekanan dalam rongga dada yang bisa merilekskan otot diafragma. Efeknya, cegukan yang mengganggu bisa hilang dengan cepat.

Cegukan yang Terus Menerus? Waspadai, Bisa Jadi Ada Masalah Lain

Biasanya cegukan akan hilang dalam beberapa menit, tapi kalau cegukan berlangsung lebih dari 48 jam, itu artinya ada masalah yang lebih serius. Bisa jadi cegukan yang lama menandakan masalah medis lain seperti gangguan pencernaan, kerusakan saraf, atau gangguan neurologis.

Kalau kamu mengalami cegukan yang nggak kunjung hilang atau disertai dengan gejala lain, seperti nyeri dada atau sesak napas, segera hubungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Itulah 7 cara mengatasi cegukan yang sering terlupakan tapi efektif. Semua metode di atas adalah cara alami yang bisa kamu coba di rumah. Jadi, lain kali kalau cegukan datang tanpa permisi, nggak perlu panik! Coba salah satu trik tadi dan lihat apakah cegukan hilang dalam beberapa menit.

Dan ingat, jika cegukan berlarut-larut atau disertai gejala lain, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Bisa jadi tubuh kamu memberi sinyal tentang hal lain yang perlu diperhatikan. Semoga bermanfaat, dan cegukanmu bisa hilang segera!