Pinterpedia.com – Kalau ngomongin lomba untuk ibu-ibu di lingkungan RT, biasanya yang kebayang itu-itu saja: balap karung, tarik tambang, atau makan kerupuk. Memang seru, tapi kalau setiap tahun sama, lama-lama bosan juga. Nah, biar acara RT tahun ini terasa segar, kita bisa coba lomba-lomba lucu yang jarang terpikirkan, tapi dijamin bikin semua orang ngakak sekaligus kompak.
Daftar Isi
Di sini, saya sudah siapkan 17 ide lomba unik untuk ibu-ibu. Ada yang mengandalkan kecepatan tangan, ada yang butuh strategi, ada juga yang sekadar mengandalkan keluwesan tubuh. Salah satunya bahkan sesederhana… kupas bawang merah. Yuk, kita kulik satu per satu.
1. Kupas Bawang Merah Super Cepat
Lomba ini terdengar sederhana, tapi nyatanya bisa bikin suasana heboh. Peserta dikasih bawang merah segenggam dan harus mengupasnya sampai bersih dalam waktu yang ditentukan. Tantangannya ada di air mata—bukan karena sedih kalah, tapi karena bawangnya pedas.
2. Balap Sendok Berisi Rempah
Bukan telur, kali ini sendok diisi rempah seperti pala atau lada yang licin. Tugasnya mengantarkan rempah itu sampai garis akhir tanpa jatuh. Unik karena bentuknya kecil tapi licin, bikin tangan harus ekstra stabil.
3. Masak Buta Rasa
Peserta menutup mata, lalu diminta membuat minuman sederhana atau menggoreng telur dengan arahan dari teman satu tim. Biasanya yang bikin pecah adalah salah paham instruksi—telurnya malah jatuh atau gulanya kebanyakan.
4. Estafet Lipstik Berantai
Tim berisi tiga orang. Peserta pertama memakaikan lipstik ke peserta kedua tanpa cermin, lalu yang kedua melanjutkan ke peserta ketiga. Hasil akhirnya? Bibir jadi seni abstrak yang nggak kalah dari lukisan modern.
5. Fashion Show Bahan Daur Ulang
Ibu-ibu tampil di “catwalk RT” mengenakan gaun dari karung beras, bungkus kopi, atau kantong plastik bekas. Kreativitas plus rasa percaya diri yang bikin penonton tepuk tangan meriah.
6. Nyanyi Lirik Campur Tema
Peserta menyanyikan lagu populer, tapi liriknya diganti dengan cerita kehidupan rumah tangga atau kegiatan PKK. Selain bikin lucu, ini bisa jadi ajang curhat terselubung.
7. Adu Cepat Kupas Kacang
Variasi dari kupas bawang, kali ini peserta diberi kacang tanah mentah untuk dikupas kulitnya. Lebih ringan, tapi tetap menantang kalau jumlahnya banyak.
8. Joget Balon Pasangan
Dua peserta mengapit balon di dahi atau pinggang sambil berjoget mengikuti lagu yang temponya terus berubah. Kalau balon jatuh, mereka harus mulai dari awal.
9. Tebak Barang dari Suara
Panitia menyiapkan kotak tertutup berisi berbagai benda. Peserta hanya boleh mendengarkan bunyinya saat digoyang atau diketuk, lalu menebak apa isinya.
10. Estafet Sumpit ke Botol
Menggunakan sumpit, peserta memindahkan benda kecil seperti kelereng atau kacang ke botol yang sempit lehernya. Kecepatan plus ketelitian sangat berpengaruh di sini.
11. Menata Belanjaan Super Cepat
Peserta diberi barang belanja acak (beras, minyak, sayur) dan tas belanja. Tantangannya: menata semuanya serapi mungkin dalam waktu singkat.
12. Karaoke Lirik Hilang
Lagu diputar, lalu musik berhenti di tengah dan peserta harus melanjutkan liriknya. Kalau salah, langsung ganti peserta berikutnya.
13. Merias Teman Mata Tertutup
Peserta merias wajah temannya tanpa melihat. Kombinasi antara keluwesan tangan dan tebak-tebakan letak mata atau bibir.
14. Balap Karung Berhelm
Peserta memakai helm lalu melompat dalam karung menuju garis akhir. Selain aman, juga kelihatan konyol.
15. Merangkai Bunga dari Sayuran
Peserta diberi wortel, cabai, dan daun bawang untuk dirangkai menjadi “bunga”. Penilaian dari bentuk dan kreativitas.
16. Meniru Gaya Seleb atau Tokoh Publik
Peserta tampil di panggung menirukan gaya bicara atau penampilan artis, politisi, atau tokoh terkenal. Dijamin penonton akan terpingkal-pingkal.
17. Balap Dorong Ember Air
Peserta mendorong ember berisi air di jalur tertentu tanpa menumpahkan isinya. Bikin seru karena semua jadi super hati-hati.
Keunikan lomba ini ada pada detail kecil yang membedakannya dari lomba umum. Misalnya, lomba kupas bawang yang terlihat sepele ternyata memicu reaksi lucu. Atau fashion show daur ulang yang selain seru juga mengedukasi soal ramah lingkungan. Dengan sentuhan kreatif, lomba biasa bisa berubah jadi momen tak terlupakan.
Dan yang paling penting, semua lomba ini bisa dijalankan tanpa biaya besar, mudah diatur, tapi efeknya besar: tawa, kekompakan, dan cerita yang dibicarakan warga bahkan setelah acara selesai.