Pinterpedia.comPenerbangan sering kali dianggap sebagai bagian yang membosankan atau bahkan menegangkan dalam perjalanan. Apakah itu penerbangan panjang yang membuat Anda merasa kehabisan energi atau penerbangan singkat yang penuh dengan keramaian, kenyamanan di pesawat sangat bergantung pada bagaimana Anda mempersiapkan diri. Jangan khawatir! Dengan beberapa langkah sederhana, Anda bisa memastikan perjalanan udara Anda tetap seru dan nyaman, sesuai dengan tips dari pilot berpengalaman. Simak tujuh tips berikut yang akan membuat penerbangan Anda lebih menyenangkan, seperti yang disarankan oleh para profesional yang terlibat langsung dalam dunia penerbangan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

1. Pilih Waktu Penerbangan yang Tepat untuk Menghindari Kerumunan

Banyak dari kita yang tidak menyadari bahwa memilih waktu penerbangan yang tepat bisa sangat mempengaruhi kenyamanan perjalanan. Pilot sering menyarankan untuk menghindari penerbangan pada jam-jam sibuk, seperti awal pagi atau malam hari, karena di jam-jam tersebut, bandara biasanya lebih padat, dan cuaca juga bisa lebih tidak bersahabat. Misalnya, penerbangan pada siang hari cenderung lebih stabil, dengan turbulensi yang lebih jarang dibandingkan penerbangan pada malam hari.

Penerbangan siang hari juga memberikan kesempatan lebih banyak untuk tidur malam sebelumnya, memastikan tubuh Anda lebih segar dan siap menghadapi perjalanan panjang. Dengan memilih waktu yang lebih tenang, Anda bisa menghindari stres ekstra dan memulai perjalanan dengan lebih rileks.

Menurut The Flight Deck oleh Captain Ron, penerbangan pada jam-jam sibuk sering kali meningkatkan peluang keterlambatan dan gangguan cuaca.

Ilustrasi Kursi Pesawat (Shutterstock)

2. Pilih Kursi yang Strategis untuk Kenyamanan Lebih

Pernahkah Anda merasa tidak nyaman duduk di kursi pesawat yang terlalu sempit? Jangan khawatir, tips dari pilot adalah memilih kursi yang tepat. Kursi yang dekat dengan sayap pesawat adalah pilihan yang cerdas jika Anda menginginkan perjalanan yang lebih stabil. Kursi di bagian tengah pesawat lebih sedikit merasakan guncangan dibandingkan bagian belakang.

Selain itu, jika Anda menginginkan pemandangan indah atau ingin lebih mudah pergi ke toilet, kursi dekat jendela atau lorong adalah pilihan yang tepat. Pilih kursi depan jika Anda ingin keluar lebih cepat setelah mendarat, serta menghindari keramaian yang biasanya terjadi di bagian belakang.

Sebuah wawancara dengan pilot senior AirAsia mengungkapkan bahwa posisi kursi sangat memengaruhi kenyamanan penumpang, terutama pada penerbangan dengan cuaca tidak menentu.

Seorang Pramugari sedang memberi informasi fasilitas yang ada di pesawat. (Shutterstock)

3. Jangan Lupakan Kesehatan Tubuh Selama Penerbangan

Pilot selalu menekankan pentingnya menjaga kesehatan tubuh saat terbang. Udara di kabin pesawat bisa sangat kering, yang menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi bisa membuat Anda merasa lelah dan pusing, bahkan sebelum pesawat mendarat. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu minum air yang cukup selama penerbangan.

Selain itu, hindari alkohol dan kafein, yang justru dapat memperburuk dehidrasi. Pilot pun selalu memastikan untuk tetap terhidrasi dengan baik sebelum dan selama penerbangan mereka.

Menurut Healthline, dehidrasi di pesawat adalah masalah yang umum, dan hidrasi yang cukup penting untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan selama penerbangan.

4. Bawa Hiburan untuk Menyulap Waktu Terbang Jadi Cepat

Penerbangan bisa terasa sangat lama, terutama jika Anda tidak mempersiapkan hiburan. Pilot sering kali menyarankan untuk membawa buku, aplikasi game, atau film favorit agar waktu di pesawat terasa lebih cepat. Banyak maskapai menawarkan hiburan dalam pesawat, tetapi kualitasnya bisa bervariasi.

Untuk pengalaman hiburan terbaik, bawa headphone dengan kualitas suara yang bagus agar Anda bisa menikmati film atau musik dengan lebih nyaman. Pilihlah hiburan yang ringan dan tidak memerlukan banyak ruang penyimpanan, seperti e-book atau podcast, yang bisa Anda nikmati sepanjang perjalanan.

Berdasarkan wawancara dengan pilot komersial, hiburan pribadi menjadi pilihan terbaik saat penerbangan panjang, mengingat ketergantungan pada hiburan pesawat terkadang terbatas.

5. Hindari Rasa Cemas dengan Teknik Relaksasi

Bagi banyak orang, penerbangan bisa menimbulkan kecemasan, terutama bagi mereka yang takut terbang. Pilot memberikan beberapa tips untuk mengatasi kecemasan ini, salah satunya dengan teknik pernapasan dalam. Pernapasan dalam bisa membantu menenangkan tubuh dan pikiran. Selain itu, cobalah untuk tetap positif dan jangan biarkan rasa takut menguasai Anda.

Jika Anda merasa cemas, fokuslah pada hal-hal positif, seperti pemandangan di luar jendela, atau pikirkan tujuan akhir yang menyenangkan. Banyak pilot juga mempraktikkan meditasi ringan sebelum penerbangan untuk memastikan mereka tetap tenang dan fokus.

Skybrary, platform keselamatan penerbangan internasional, merekomendasikan teknik relaksasi untuk membantu penumpang mengatasi rasa cemas saat penerbangan.

6. Gunakan Masker Tidur untuk Tidur Lebih Nyenyak

Penerbangan panjang sering kali menyebabkan penumpang merasa lelah dan mengantuk. Namun, tidur di pesawat bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama jika Anda terbang di siang hari. Salah satu solusi yang sering direkomendasikan oleh pilot adalah menggunakan masker tidur. Masker tidur membantu mengurangi gangguan cahaya dan menciptakan lingkungan yang lebih kondusif untuk tidur.

Selain itu, penutup telinga juga bisa sangat berguna untuk menghalangi suara bising pesawat. Jika Anda merasa kesulitan tidur, coba gunakan bantal leher untuk mendukung posisi tidur Anda, sehingga leher tidak terasa kaku saat bangun.

Menurut Flight Safety Foundation, kenyamanan tidur sangat penting untuk memastikan penumpang tetap terjaga dan tidak lelah setelah penerbangan panjang.

7. Selalu Siap Menghadapi Turbulensi dengan Positif

Turbulensi adalah bagian alami dari penerbangan dan sering kali menyebabkan kecemasan pada penumpang. Pilot mengatakan bahwa turbulensi jarang berbahaya dan pesawat dirancang untuk menghadapinya. Cara terbaik untuk menghadapinya adalah dengan tetap tenang. Ketika turbulensi terjadi, pastikan Anda tetap mengenakan sabuk pengaman dan ikuti petunjuk dari kru kabin.

Selain itu, ingatlah bahwa turbulensi tidak berlangsung lama. Fokuslah pada pernapasan dan cobalah untuk mengalihkan perhatian Anda dari guncangan dengan mendengarkan musik atau menonton film.

The New York Times mencatat bahwa turbulensi jarang menyebabkan cedera dan lebih sering merupakan kejadian yang tidak berbahaya dalam penerbangan.

Dengan mengikuti tujuh tips dari pilot yang berpengalaman ini, Anda bisa memastikan perjalanan udara Anda lebih menyenangkan dan jauh lebih nyaman. Dari memilih waktu penerbangan yang tepat, memilih kursi yang strategis, hingga mengatasi kecemasan dan turbulensi, setiap langkah ini membantu menciptakan pengalaman terbang yang lebih seru dan bebas stres. Jadi, lain kali Anda terbang, cobalah beberapa tips ini dan rasakan perbedaannya!