ijazah dan transkrip nilai tetap penting karena ini adalah bukti bahwa Anda memiliki dasar yang kuat untuk posisi yang Anda lamar. Pastikan Anda menyertakan fotokopi ijazah yang sudah dilegalisir, terutama jika diminta oleh perusahaan.
Transkrip nilai biasanya diminta untuk pekerjaan yang sangat mengutamakan pendidikan, seperti posisi di perusahaan teknologi atau lembaga penelitian. Jika nilai Anda tidak mencerminkan keahlian yang relevan, jangan ragu untuk menyoroti pengalaman praktis atau pelatihan tambahan yang Anda miliki.
4. Pas Foto Harus Sesuai Persyaratan
Seringkali kita menganggap pas foto hanyalah formalitas, padahal ini juga bagian dari citra diri Anda. Pastikan foto yang Anda pilih terlihat profesional, artinya jangan pilih foto selfie atau foto liburan. Gunakan latar belakang netral, berpakaian yang sopan, dan tampilkan ekspresi wajah yang ramah namun tetap serius. Foto ini tidak hanya untuk mengenali wajah Anda, tapi juga memberi kesan profesionalisme.
5. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dan Surat Keterangan Sehat
SKCK sering kali menjadi persyaratan untuk pekerjaan yang membutuhkan keamanan lebih, seperti posisi di sektor pemerintah, militer, atau perusahaan yang berkaitan dengan data sensitif. Meskipun tidak semua perusahaan meminta dokumen ini, pastikan untuk menyiapkannya jika diminta.
Selain itu, beberapa perusahaan juga menginginkan surat keterangan sehat untuk memastikan bahwa Anda tidak memiliki kondisi medis yang bisa mengganggu pekerjaan. Pastikan untuk mendapatkan surat sehat dari rumah sakit atau puskesmas yang terakreditasi.
6. Portofolio (Untuk Posisi Kreatif)
Bagi Anda yang melamar di industri kreatif seperti desain grafis, penulisan, atau video editing, portofolio adalah senjata utama Anda. Portofolio adalah cara Anda menunjukkan apa yang telah Anda kerjakan
