sangat sulit, seperti jalan curam atau jalan berbatu yang bikin mobil atau motor susah melaju. Nggak jarang, beberapa orang sampai kehabisan tenaga karena jalan yang terjal dan mempengaruhi mood liburan.
Jadi, pastikan dulu kondisi jalan menuju pantai. Kalau memang aksesnya sulit, pikirkan matang-matang apakah kamu siap menghadapi tantangan tersebut. Atau kalau nggak, pilih pantai dengan akses jalan yang lebih mudah dijangkau.
6. Hanya Melihat Foto Pantai di Google
Kita sering banget melihat foto pantai yang bagus di Google atau media sosial, terus langsung mikir, “Wah, pasti keren nih!” Tapi, hanya karena foto yang indah di internet, nggak berarti pantai itu sesuai dengan harapan kita. Kadang, foto-foto itu bisa sangat menyesatkan.
Coba deh, selain lihat foto, cari tahu lebih banyak informasi tentang pantai itu. Baca ulasan dari pengunjung sebelumnya yang bisa kasih gambaran lebih jelas tentang kondisi pantai dan apakah cocok dengan keinginanmu.
7. Terbawa Tren Tanpa Riset
Mungkin kamu sering lihat orang-orang posting tentang pantai yang lagi hits banget di Instagram, dan kamu langsung tertarik untuk ikut-ikutan. Memang sih, tempat-tempat yang lagi tren seringkali bikin penasaran. Tapi, apakah tempat itu sesuai dengan ekspektasimu? Atau malah hanya memenuhi hype saja?
Sebelum mengikuti tren, lakukan riset lebih dalam. Cari tahu apakah pantai itu cocok dengan preferensimu, misalnya soal keramaian, akses, atau fasilitas yang ada. Jangan cuma mengikuti tren tanpa pertimbangan yang matang, karena bisa jadi kamu kecewa setelah tiba di sana.
Liburan ke pantai itu bisa jadi pengalaman seru, asalkan kamu siap dengan segala kemungkinan dan jangan sampai melakukan kesalahan-kesalahan yang