Tips-Trik

6 Tips Ampuh Merawat Furnitur Rotan agar Nggak Cepet Lapuk dan Jamuran

Pinterpedia.com – Buat kamu yang suka banget sama vibe natural dan estetik ala tropikal, pasti udah nggak asing lagi sama furnitur rotan. Kursi, meja, rak, sampai dekor gantung dari rotan emang punya pesona yang bikin ruangan jadi hangat dan adem. Tapi, yang sering jadi masalah adalah rotan gampang banget kelihatan kusam, lapuk, bahkan berjamur kalau nggak dirawat dengan benar. Nah, biar furnitur rotanmu awet dan tetap kece, ini dia tips-tips perawatannya yang bisa kamu lakuin sendiri di rumah.

Rutin Bersihin Debu, Jangan Nunggu Kotor Banget

Jangan tunggu rotanmu kelihatan abu-abu dulu baru dibersihin. Karena rotan punya banyak celah dan serat kecil, debu gampang banget nyelip di sela-selanya. Kamu bisa pakai kuas halus, sikat gigi bekas, atau bahkan vacuum kecil buat ngejangkau bagian-bagian sempit. Nggak perlu kuat-kuat nyikatnya, yang penting rutin. Biar debu nggak nempel dan rotan nggak keliatan kusam.

Lap Pakai Kain Lembap, Tapi Jangan Becek

Kalau ada noda atau bagian yang kelihatan dekil, cukup lap pelan pakai kain bersih yang dibasahi air sabun ringan. Nggak usah direndam atau dibasahi berlebihan ya, karena rotan itu bahannya alami dan gampang nyerap air. Setelah dilap, langsung keringin lagi pakai kain kering. Kalau bisa, diangin-anginin sebentar biar nggak lembap. Ini penting banget buat mencegah jamur dan bau apek.

Jauhi Panas Matahari Langsung

Yes, rotan bisa memudar dan jadi rapuh kalau tiap hari kena matahari langsung. Warna alami rotan bisa berubah kekuningan atau malah retak kalau kelamaan dipanggang matahari. Makanya, coba hindari naruh furnitur rotan di spot yang terlalu terbuka. Kalau mau tetap taruh di dekat jendela, tambahin tirai tipis atau ganti posisinya sesekali biar enggak terus kena panas dari satu arah.

Baca  6 Tips Memilih Daerah agar Cepat Diterima CPNS, Pilih yang Tepat dan Tingkatkan Peluang Lolos Seleksi

Kasih Lapisan Pelindung Biar Tahan Lama

Ini tips yang sering dilupain orang: kasih pelindung tambahan kayak semir rotan atau pernis bening. Selain bikin tampilannya lebih mengilap, lapisan ini juga nambah daya tahan rotan dari kelembapan dan rayap. Nggak harus sering-sering juga, cukup 1–2 kali setahun, dan aplikasinya juga gampang—pakai kuas kecil atau lap lembut aja udah cukup.

Rapikan Serabut dan Periksa Anyaman

Kalau kamu lihat ada serabut yang mulai keluar, jangan dicabut. Lebih baik digunting rapi aja biar nggak makin lepas. Terus cek juga bagian anyamannya—kalau ada yang longgar atau copot, langsung diperbaiki sebelum keburu lebar dan rusak. Kadang, cuma perlu dikencengin dikit atau ditusuk masuk pakai lidi kecil. Kalau kamu ragu, mending bawa ke tukang rotan biar dibenerin sekalian.

Hindari Naro Barang Berat Terus-Terusan

Furnitur rotan memang kuat, tapi tetap ada batasnya. Jangan jadikan bangku rotan sebagai tempat duduk bareng dua orang, atau naro pot bunga besar di atas meja rotan selama berbulan-bulan. Tekanan yang terus-menerus bisa bikin rotan melengkung atau bahkan patah. Sesekali rotasi barang atau fungsi rotan kamu biar beban nggak nempel terus di satu titik.

Rotan itu bisa awet banget asal kamu tahu cara ngerawatnya dengan benar. Mulai dari bersihin debunya secara rutin, hati-hati saat basahin, jauhin dari sinar matahari langsung, sampai rutin kasih perlindungan tambahan kayak semir atau pernis. Jangan lupa juga cek kondisi anyaman dan hindari pemakaian yang terlalu berat. Furnitur rotanmu bukan cuma bisa tampil cantik, tapi juga tahan lama dan anti jamuran kalau dirawat dengan tepat.