Inilah 10 Ikan Termahal di Dunia, Ada Tuna Sirip Biru dan Arowana Platinum
Pinterpedia.com – Ketika berbicara tentang ikan termahal di dunia, beberapa nama langsung terlintas dalam pikiran. Ikan-ikan ini memiliki harga yang fantastis, yang sering kali mencapai jutaan dolar. Tak hanya karena ukuran atau keindahannya, namun kelangkaan, keunikan, dan nilai budaya juga berperan besar dalam menentukan harga mereka. Artikel ini akan mengulas 10 ikan termahal di dunia, termasuk Tuna Sirip Biru dan Arowana Platinum, serta mengapa mereka layak dihargai setinggi itu.
1. Tuna Sirip Biru (Bluefin Tuna)
Tuna Sirip Biru adalah salah satu ikan yang paling dikenal karena harganya yang luar biasa mahal. Pada tahun 2019, sebuah tuna sirip biru seberat 278 kg dijual seharga USD 3,1 juta (sekitar Rp47 miliar). Keistimewaan tuna ini terletak pada dagingnya yang lembut, sangat dicari oleh restoran sushi kelas atas di Jepang. Tidak hanya itu, populasinya yang semakin berkurang akibat perburuan berlebihan menjadikan harga tuna ini terus meroket.
2. Arowana Platinum
Ikan hias ini dikenal sebagai simbol keberuntungan dan kekayaan, serta dipercaya bisa mendatangkan keberuntungan bagi pemiliknya. Platinum Arowana, yang memiliki warna keperakan seperti platinum, bisa dihargai hingga USD 400.000 (sekitar Rp6,5 miliar). Selain keindahan fisiknya, ikan ini juga memiliki nilai budaya yang tinggi, khususnya di Asia, membuatnya menjadi salah satu ikan termahal di dunia.
3. American Glass Eel
Ikan belut muda yang dikenal dengan sebutan American Glass Eel ini juga masuk dalam daftar ikan termahal di dunia. Harganya bisa mencapai Rp46 juta per kilogram. Biasanya digunakan dalam masakan Jepang dan dianggap sebagai bahan baku yang langka, menjadikannya sangat mahal. Proses penangkapan dan pembesaran yang sulit membuat ikan ini semakin bernilai.
4. Pufferfish (Ikan Buntal)
Pufferfish, atau ikan buntal, adalah salah satu ikan termahal karena racunnya yang mematikan. Untuk bisa menikmati hidangan dari ikan ini, koki harus memiliki sertifikasi khusus. Meskipun berbahaya, ikan ini sangat dicari di Jepang, dan harganya bisa mencapai Rp3 juta per 500 gram. Ikan ini menjadi simbol prestise bagi mereka yang menyukai tantangan kuliner ekstrem.
5. Platinum Japanese Koi
Ikan Koi Jepang yang berwarna platinum memiliki harga yang sangat tinggi. Harganya bisa mencapai USD 1,8 juta (sekitar Rp27 miliar). Koi ini sering kali dipelihara di kolam hias sebagai simbol kemakmuran dan keberuntungan. Keindahan warna dan keunikannya menjadikannya sangat dicari oleh kolektor ikan hias.
6. Peppermint Angelfish
Peppermint Angelfish dikenal dengan coraknya yang menyerupai permen peppermint, berwarna merah dan putih. Ikan hias ini sangat langka dan hidup di kedalaman laut yang sulit dijangkau, membuatnya sangat mahal. Harganya bisa mencapai USD 30.000 (sekitar Rp470 juta). Ikan ini menjadi idaman para penggemar ikan hias karena keunikannya yang sulit ditemukan di tempat lain.
7. Masked Angelfish
Masked Angelfish, dengan warna putih dan topeng kuning di bagian kepalanya, ditemukan hanya di perairan Hawaii. Karena keberadaannya yang terbatas, ikan ini bisa dihargai hingga USD 30.000 (sekitar Rp463 juta). Keindahan fisik dan kelangkaannya menjadikan ikan ini sangat dihargai oleh para kolektor ikan hias.
8. Bladefin Basslet
Ikan kecil yang berwarna oranye dan putih ini hidup di kedalaman lebih dari 244 meter di bawah laut. Bladefin Basslet menjadi salah satu ikan termahal di dunia, dengan harga mencapai USD 10.000 (sekitar Rp154 juta). Keunikannya dan lokasi hidupnya yang sulit dijangkau membuat ikan ini sangat langka dan mahal.
9. Neptune Grouper
Neptune Grouper adalah ikan dengan warna jingga kemerah-merahan yang sangat mencolok. Ikan ini sulit ditangkap karena habitatnya yang terletak di kedalaman laut. Harganya dapat mencapai USD 7.000 (sekitar Rp108 juta). Ikan ini sangat dicari oleh mereka yang menginginkan ikan hias eksklusif untuk koleksi mereka.
10. Hawaiian Humu
Hawaiian Humu atau ikan Triggerfish ini memiliki harga yang tidak murah, meskipun tidak setinggi beberapa ikan lainnya. Harganya bisa mencapai USD 1.000 hingga USD 10.000 (sekitar Rp15 juta hingga Rp154 juta). Ikan ini dikenal dengan warna cerah dan coraknya yang menarik, menjadikannya ikan hias yang cukup populer di kalangan penggemar ikan.
Banyak faktor yang mempengaruhi harga ikan-ikan ini. Salah satunya adalah kelangkaan. Semakin langka suatu ikan, semakin tinggi harga yang ditawarkan. Selain itu, keindahan fisik dan keunikan juga memegang peranan penting dalam menentukan harga. Ikan yang memiliki warna yang mencolok atau bentuk tubuh yang unik sering kali dihargai lebih mahal. Selain itu, permintaan pasar dan nilai budaya ikan juga berperan besar. Beberapa ikan, seperti Arowana, bahkan dianggap sebagai pembawa keberuntungan, yang menambah nilai jualnya.