Pinterpedia.com – Siapa sih yang nggak mau rambutnya wangi sepanjang hari? Wangi rambut itu bukan cuma soal penampilan, tapi juga bikin rasa percaya diri meningkat. Tapi sayangnya, banyak orang yang salah langkah saat memakai sampo dan kondisioner, sehingga aromanya cepat hilang. Padahal, menurut American Academy of Dermatology (2023), cara mencuci dan merawat rambut memengaruhi daya tahan aroma sekaligus kesehatan helai rambut.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Nah, biar nggak salah lagi, berikut 7 tips ampuh yang bisa kamu coba supaya wangi rambut bisa bertahan lama—bahkan sampai malam hari.

1. Pilih Sampo dengan Aroma Berkualitas dan Tahan Lama

Wangi yang awet dimulai dari bahan dasar sampo. Pilih produk dengan fragrance oil berkualitas atau aroma alami dari bunga, buah, atau rempah. Hindari wangi yang terlalu sintetis, karena biasanya cepat menguap.

Kalau mau lebih maksimal, sesuaikan aroma sampo dan kondisioner agar saling melengkapi—misalnya wangi jasmine di sampo, lalu kondisioner dengan hint vanilla.

2. Bilas dengan Air Suhu Tepat

Banyak yang tidak sadar, air terlalu panas bisa mengangkat minyak alami rambut, membuat aroma lebih cepat hilang. Menurut penelitian di International Journal of Trichology (2022), suhu air hangat suam-suam kuku lebih ideal karena membersihkan tanpa merusak kutikula rambut.

Gunakan air dingin di bilasan terakhir untuk “mengunci” kelembapan dan aroma.

3. Gunakan Teknik Keramas yang Benar

Jangan asal menuang sampo lalu menggosok cepat. Sebaiknya:

•Tuang sampo secukupnya di telapak tangan.

•Campur dengan sedikit air agar busa lebih lembut.

•Fokus pijat di kulit kepala selama 1–2 menit.

•Biarkan busa mengalir ke batang rambut tanpa digosok kasar.

Teknik ini membantu aroma meresap dan tidak cepat luntur.

4. Kondisioner: Hanya di Batang Rambut, Bukan Kulit Kepala

Kondisioner berfungsi menghaluskan dan mempertahankan wangi di helaian rambut. Oleskan mulai dari tengah batang rambut hingga ujung. Hindari kulit kepala karena bisa membuat lepek dan mengganggu sirkulasi aroma.

Diamkan 2–3 menit sebelum dibilas supaya nutrisinya meresap sempurna.

5. Jangan Gosok Rambut dengan Handuk

Kebiasaan menggosok rambut dengan handuk membuat kutikula rambut terbuka, yang berarti aroma mudah hilang. Sebaiknya, tepuk-tepuk lembut atau bungkus rambut dengan handuk microfiber agar air terserap tanpa merusak helai rambut.

Handuk microfiber juga membantu mencegah rambut kusut, jadi aromanya tidak terperangkap oleh helai yang rusak.

6. Gunakan Hair Mist atau Serum Rambut Beraroma

Kalau ingin extra wangi, semprotkan hair mist khusus rambut atau oleskan serum ringan setelah rambut setengah kering. Pilih produk berbasis air atau minyak ringan yang tidak meninggalkan rasa lengket.

Menurut ahli rambut di Cosmetic Dermatology Journal (2023), penggunaan hair mist dengan kandungan vitamin E dan argan oil bisa membuat wangi lebih tahan lama sambil menutrisi rambut.

7. Hindari Lingkungan yang Menyerap Aroma Rambut

Rambut itu seperti spons—bisa menyerap bau dari lingkungan, entah itu asap rokok, polusi, atau aroma masakan. Kalau harus berada di tempat seperti ini, pertimbangkan untuk mengikat rambut atau memakai topi. Setelah sampai rumah, bilas rambut dengan air dingin lalu pakai hair mist untuk mengembalikan wanginya.

Mempertahankan aroma wangi rambut sepanjang hari sebenarnya bukan hal yang sulit, asalkan kamu paham teknik dan langkah yang benar. Mulai dari pemilihan sampo hingga cara mengeringkan rambut, semua memengaruhi daya tahan aromanya. Jadi, mulai sekarang, jangan sekadar keramas asal-asalan. Perlakukan rambut seperti mahkota—karena itulah yang akan kamu “pakai” setiap hari.