hidup. Meskipun masih minoritas, suara-suara ini memberi harapan bahwa generasi digital juga mampu menciptakan narasi tandingan.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
Ketika glow up berubah menjadi tekanan, risiko fisik dan mental berjalan beriringan. Kulit yang tipis, iritasi yang kronis, gangguan hormonal, hingga rasa tidak percaya diri adalah harga mahal dari tren yang seolah wajib diikuti. Pertanyaan besarnya kini: apakah kita akan terus membiarkan algoritma dan industri kecantikan mengatur standar remaja, atau mulai membuka ruang dialog sehat tentang apa arti cantik yang sesungguhnya?
Halaman: