Pinterpedia.com – Uang 100 ribu itu sudah cukup banyak untuk pengeluaran kuota hp bulanan, dan kuota 1GB per hari itu mirip uang jajan pas sekolah. Kelihatannya lumayan, tapi kalau dipakai sembarangan, siang bolong sudah habis tanpa sisa. Tapi kenyataannya semua operator seluler sekarang rata-rata memberi jatah 1GB-2GB untuk 24 jam. Padahal malam masih panjang, dan kamu belum tentu ketemu WiFi gratis. Maka pertanyaan besarnya bukan lagi “cukup atau tidak” melainkan “gimana caranya bikin kuota yang terbatas itu tetap terasa lapang sampai lampu kamar sudah dimatikan.”
Sebelum ngomel ke operator, ada baiknya kenalan dulu dengan sifat si kuota. Satu gigabyte itu setara dengan sekitar 1000 megabyte. Kalau dipakai buat nonton YouTube resolusi 480p, bisa habis dalam satu jam setengah. Kalau dipakai buat scrolling Instagram dengan video autoplay, bisa ludes dalam waktu lebih singkat lagi. Tapi kalau cuma browsing artikel teks atau chat WhatsApp, bisa tahan seharian.
Jadi inti masalah bukan di ukuran kuota, tapi di jenis kegiatan. Kuota ibarat energi, semakin berat aktivitasnya semakin cepat terkuras.
Kenali Jumlah Konsumsi dan Kebutuhan Data Internet Pribadi
Coba catat dalam sehari, aplikasi apa yang paling rakus. Android dan iPhone punya menu bawaan buat lihat siapa pelaku utama pemborosan kuota. Biasanya aplikasi medsos mendominasi, disusul streaming video dan musik. Dari sini kamu bisa tahu pola. Kalau Instagram ngabisin 400 MB dalam setengah hari, berarti ada yang harus dikorbankan, entah kurangi nonton reels atau matikan autoplay.
Riset dari OpenSignal menunjukkan rata rata orang Indonesia menghabiskan hampir 3 jam per hari di media sosial. Angka itu